Membaca memiliki banyak manfaat yang berdampak positif bagi tumbuh kembang anak. Kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan bahasa dan komunikasi anak. Oleh karena itu, budaya membaca perlu dibiasakan sejak dini. Membaca juga dapat mengembangkan kreativitas dan imajinasi anak.
Bahkan di era digital seperti sekarang ini, kecintaan membaca masih perlu dipupuk sejak dini. Karena banyak informasi yang akan didapat dengan gemar membaca. Selain manfaat yang dirasakan anak, membaca juga bisa menjadi kegiatan orangtua-anak. Melalui membaca, dimungkinkan untuk membangun kedekatan antara orang tua dan anak.
Orang tua juga harus berpartisipasi dengan cara yang menyenangkan agar anak tidak bosan. Namun, penting untuk dipahami bahwa anak-anak sebenarnya belajar membaca pada usia 6 tahun. Jadi jika anak Anda belum berusia 6 tahun, wajar saja jika mereka tidak bisa mengikuti apa yang Anda ajarkan. Jangan biarkan anak-anak merasa tertekan untuk tidak mau membaca. Pelajari cara efektif mengajar anak membaca di bawah ini!
Cara Mengajari Anak Membaca
1.Membacakan buku untuk anak-anak terlebih dahulu
Cara pertama mengajarkan anak membaca adalah dengan membacakan buku kepada anak. Jadikan membaca sebagai aktivitas harian Anda dan anak. Ciptakan suasana senyaman mungkin agar anak Anda tidak merasa “belajar”. Cobalah membacakan beberapa buku untuk anak Anda setiap hari. Anda tidak hanya dapat melakukan ini sebelum tidur, tetapi Anda juga dapat beristirahat di tengah hari. Dengan membacakan untuk anak Anda, Anda dapat melihat buku mana yang disukai anak Anda dan sekaligus menyaksikan perkembangan mereka.
2. Memicu Pertanyaan
Mengajukan pertanyaan sambil membaca juga merupakan cara yang efektif untuk mengajar anak. Membaca bukan hanya tentang mengucapkan kata-kata dalam sebuah teks, tetapi tentang seberapa baik anak-anak dapat memahami isi teks. Menginterupsi pertanyaan selama membaca tidak hanya mendorong anak untuk berinteraksi dengan buku, tetapi juga sangat efektif dalam mengembangkan pemahaman anak terhadap isi bacaan. Jika anak Anda sudah cukup besar, Anda bisa bermain tebak-tebakan dengan mereka. Dengan cara ini, anak-anak dapat merasakan bahwa membaca sangat menyenangkan.
3.Menjadi Teladan bagi Anak
Anak tidak hanya belajar dari buku tetapi juga dengan memperhatikan tindakan dan perkataan orang-orang di sekitarnya. Selain mengajarkan anak membaca, orang tua juga harus mempraktekkan kegiatan membaca di rumah. Orang tua terkadang terlalu fokus untuk menyuruh anak-anak mereka melakukan hal-hal yang mereka anggap penting sehingga mereka lupa untuk memberi contoh. Ketika anak-anak melihat orang tua mereka membaca, mereka memahami pentingnya membaca. Sebagai orang tua, penting bagi Anda untuk berusaha menjadi contoh demi anak Anda, bahkan jika Anda bukan seorang pembaca. Memodelkan kegiatan membaca untuk anak-anak adalah cara mudah untuk mengajari anak membaca. .
4.Mengaitkan kata dengan benda-benda di sekitar
Seperti disebutkan sebelumnya, anak-anak belajar banyak dengan memperhatikan sekelilingnya. Jadi, mengasosiasikan kata dengan benda-benda di sekitarnya bisa menjadi cara yang efektif untuk mengajari anak membaca. Anak-anak, terutama anak-anak di bawah usia 6 tahun, tidak dapat mengingat dengan baik. Dengan demikian, dengan mengenali benda-benda di sekitar, anak dapat memahami suatu kata dengan lebih cepat. Anda juga dapat menggunakan buku bergambar dan kemudian mengulangi kata tersebut sambil mengarahkan kursor ke gambar.
5.Minta mereka membaca semua karya yang mereka temukan
Untuk membantu mereka mengenali karya tertentu, Anda dapat mendorong mereka untuk membaca semua karya yang mereka temukan. Cara mengajarkan anak membaca ini bisa menjadi alternatif dari cara sebelumnya. Mengingat frekuensi membaca lebih sering bahkan untuk waktu yang singkat, itu bisa menjadi permainan pendek untuk anak-anak. Banyak tulisan di luar rumah, seperti spanduk, poster, brosur, dan rambu-rambu di jalan dan mall.
Tentu saja tidak harus sempurna, selama ada peningkatan dari hari ke hari, itu hanya menunjukkan cara orang tua mengajar anak-anak mereka membaca secara efektif. Tidak perlu membidik terlalu tinggi untuk anak Anda, nikmati pembelajaran serta waktu berkualitas Anda bersama anak Anda. Yang terpenting, anak-anak menikmati proses belajar karena itu akan terus berlanjut sepanjang hidup mereka.
Baca Juga : Tim Futsal MIN 3 Bandar Lampung Menang, Tunjukan Kekuatan Besar Di DOM Arena
Tidak ada komentar:
Posting Komentar