Observasi dan wawancara adalah dua metode penting yang sering digunakan dalam penelitian. Bagi mahasiswa, penggunaan observasi dan wawancara menjadi penting untuk mengetahui keadaan di sekolah secara detail. Kedua metode ini membantu mahasiswa untuk memperoleh informasi mengenai kondisi lingkungan sekolah, pendidikan, kedisiplinan, suasana kelas, dan lain sebagainya.
Ketika Mahasiswa mendapatkan tugas melakukan observasi terhadap Madrasah, maka diharapkan ada 5 fungsi dari observasi dan wawancaranya yang mereka dapat dari kegiatan tersebut, yaitu :
- Fungsi observasi bagi mahasiswa adalah untuk memperoleh data secara akurat melalui pengamatan langsung di lapangan. Pengamatan ini meliputi hal-hal penting seperti kondisi kelas, keaktifan siswa, cara pengajaran guru, dan kebersihan ruangan. Dari pengamatan tersebut, mahasiswa dapat mengumpulkan data secara real time dan menggunakannya sebagai bahan penelitian.
- Wawancara adalah metode komunikasi langsung dengan guru dan siswa yang menjadi informan dalam penelitian. Wawancara ini juga membantu mahasiswa untuk memperoleh informasi yang lebih mendalam mengenai topik yang sedang diteliti. Dalam wawancara, mahasiswa dapat menanyakan pendapat, pengalaman, dan opini dari informan yang membantu dalam mengembangkan ide serta meningkatkan kualitas penelitian.
- Penggunaan observasi dan wawancara oleh mahasiswa dapat memperkaya keahlian intelektual mereka. Metode tersebut memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mempelajari dan belajar tentang kehidupan sekolah yang sebenarnya. Dengan pengalaman ini, mahasiswa akan memahami lingkungan sekolah yang sedang dipelajari secara lebih mendalam dan memperluas pengetahuannya tentang dunia pendidikan.
- Observasi dan wawancara yang dilakukan oleh mahasiswa juga dapat membantu mereka untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi di sekolah. Dengan mengamati dan berbicara dengan siswa serta guru, mahasiswa dapat menemukan kelemahan atau masalah yang mungkin tidak terlihat dari luar. Data tersebut nantinya dapat digunakan untuk menghasilkan solusi dan alternatif pemecahan masalah.
- Penggunaan observasi dan wawancara oleh mahasiswa diyakini dapat meningkatkan kemampuan komunikasi mereka. Selama proses pengamatan dan wawancara, mahasiswa harus bisa mengungkapkan pertanyaan mereka dengan jelas dan terorganisir. Kemampuan tersebut sangat penting di dunia akademik dan profesional di masa depan.
- Terakhir, penggunaan observasi dan wawancara oleh mahasiswa juga dapat memperluas jaringan mereka. Proses observasi dan wawancara merupakan kesempatan untuk memperkenalkan diri mereka kepada orang-orang yang mereka temui di sekolah, seperti guru, informan, dan siswa. Jaringan ini dapat membantu mahasiswa memperluas wawasan mereka dan memperoleh koneksi yang bermanfaat di masa depan
Dalam kesimpulannya, observasi dan wawancara adalah dua metode penting bagi mahasiswa. Keduanya membantu mahasiswa memperoleh data, memperkaya keahlian intelektual, mengidentifikasi masalah, meningkatkan kemampuan komunikasi, dan memperluas jaringan mereka. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa untuk menguasai kedua metode ini agar dapat memperoleh informasi yang akurat dan meningkatkan kualitas penelitian mereka
Menumbuhkan Kreasi Siswa Madrasah
: